Liputan6.com, Jakarta Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) kerap mendapati laporan dari masyarakat tentang Posyandu yang memberikan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang tidak tepat.
"Sering kali kami menerima foto-foto maupuan aduan Posyandu yang memberikan PMT tidak sesuai. Diberikan biskuit, diberikan susu kemasan yang kadar gula sangat tinggi. Nah ini pola PMT yang tidak tepat," kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kemenkes RI, Siti Nadia Tarmizi dalam Diseminasi Hasil Studi Pemasaran Makanan Tidak Sehat di Jakarta, pada Kamis, 10 Juli 2025.
Nadia mengatakan bahwa, praktik pemberian PMT seperti ini malah seperti mempromosikan makanan yang bila ditilik dari sisi kesehatan berisiko membuat seseorang mengalami penyakit tidak menular seperti obesitas dan diabetes.
Terkait hal ...